Jakarta, CNBC Indonesia – FIFA telah mengungkapkan alasan mengapa gol pembuka Portugal melawan Uruguay tidak diberikan kepada Cristiano Ronaldo.
Semua drama ini dimulai ketika striker berusia 37 tahun itu mengira dia telah menyundul bola ke udara yang mengoyak gawang Uruguay. Ronaldo percaya dia mencetak gol dari umpan silang Bruno Fernandes. Ia bahkan melakukan selebrasi setelah gol tercipta.
Namun, dengan bantuan teknologi terkini dari Adidas sebagai pemasok resmi bola Piala Dunia, FIFA tidak memberikan kredit kepada CR7 atas gol tersebut. Organisasi top sepakbola akhirnya memberikan kredit gol Fernandes.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Dalam pertandingan antara Portugal dan Uruguay, dengan menggunakan Teknologi Bola Terhubung yang digunakan dalam Bola Pertandingan Resmi Adidas Al Rihla, kami dapat secara definitif menunjukkan bahwa tidak ada kontak pada bola dari Cristiano Ronaldo untuk gol pembuka pertandingan,” Demikian pernyataan FIFA kepada ESPN, dikutip Goal, Selasa (29/11/2022).
Lebih lanjut FIFA menyatakan, tidak ada gaya eksternal pada bola yang dapat diukur yang ditunjukkan dengan tidak adanya ‘detak jantung’ dalam pengukuran. “Sensor IMU 500Hz di dalam bola memungkinkan kami untuk sangat akurat dalam analisis kami.” FIFA bersikeras.
Bola Piala Dunia FIFA terbaru memungkinkan data real-time disediakan untuk pejabat pertandingan. Teknologi ini juga membantu dalam keputusan dan gol offside.
Setelah mencetak penalti yang mengakhiri kemenangan 2-0, Fernandes berkata: “Saya merayakannya [gol] seolah-olah itu adalah gol Cristiano. Apa yang saya lihat, dia menyentuh bola. Saya memang berniat mengoper bola kepadanya. Kami senang dengan kemenangan ini, terlepas dari siapa yang mencetak gol. Yang paling penting adalah kami mencapai tujuan kami untuk lolos ke babak berikutnya.”
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
Jangan heran, Ronaldo dibayar sebanyak ini setiap minggunya
(hsy/hsy)