liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Keren! Modal Youtube, Gadis Ini Raih Juara Olimpiade Nasional

Jakarta, CNBC Indonesia – Aqeela Syahira Ashidiqi, siswi kelas 2 SD Sekolah Alam Cikeas, baru-baru ini menarik perhatian netizen. Bagaimanapun, nama Aqeela melambung karena dia adalah siswa berprestasi yang memenangkan beberapa medali emas di berbagai olimpiade matematika nasional.

Tak hanya itu, Aqeela atau akrab disapa Chila juga menjuarai berbagai Olimpiade Sains, Sosial, dan Bahasa Indonesia. Menariknya, pada awalnya Aqeela tidak terlalu tertarik dengan Matematika.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Bahkan, ia mengaku mengikuti Olimpiade pada awalnya hanya untuk mengetahui perbedaan permasalahan masing-masing lembaga penyelenggara. Namun, seiring berjalannya waktu, Aqeela semakin mencintai matematika dan mengikuti Olimpiade.

Alih-alih berlatih secara konvensional dengan guru privat atau di sekolah, minat Aqeela untuk berlatih matematika kerap ia lakukan melalui platform YouTube yang telah mengantarkan Chila meraih banyak medali.

“Persiapan yang saya lakukan untuk olimpiade adalah saya selalu berlatih soal, karena membaca matematika tidak bisa. Biasanya saya belajar lewat YouTube atau Instagram. Banyak video pembelajaran dan cara cepatnya,” kata Chilla dikutip dari video HaiBunda. cakupan. , Minggu (30/4/2023).

Ada beberapa olimpiade yang pernah Chilla ikuti yaitu Rihand Creative, OSSN, KOSN, KSI, Onmipasa dan Diamond Institute. Ia mengaku senang belajar dengan berbagai cara seperti belajar sendiri karena lebih tenang, dan belajar berkelompok karena bisa berbagi ilmu dengan teman-temannya.

Ia mengatakan, berkat latihan soal yang sering ia lakukan, ia mulai jatuh cinta pada matematika. Menurutnya, masih banyak orang yang menganggap matematika itu sulit. Meski hanya dengan modal belajar aktif, menurutnya matematika mudah dipahami.

“Contohnya adalah Aljabar. X dan Y membuat perhitungan menjadi sulit. Padahal tidak ada hubungannya dengan perhitungan,” jelasnya.

Kegigihan Chilla mendapat dukungan dan semangat yang baik dari keluarganya, terutama saat ia mengikuti olimpiade. Ibunda Chilla, Oktarika, terus memberikan dukungan, semangat, dan menanamkan harapan positif pada anaknya.

“Saya mencoba menanamkan apa yang Anda pikirkan, apa yang Tuhan akan berikan kepada Anda. Apa yang Anda inginkan, tekankan dalam pikiran Anda. Anda tidak dapat memiliki pikiran yang tidak dapat Anda miliki,” kata Oktarina.

Oktarina menambahkan, Chilla dulunya adalah anak yang pemalu dan pendiam kepada teman-teman barunya. Meskipun Anda mengenalnya lebih baik, Chilla adalah anak yang ceria dan lincah.

“Satu hal yang saya lihat Chilla menyentuh adalah Chilla dulu takut dan malu untuk tampil. Saya bersyukur sekarang dia berani menantang dirinya sendiri. Jika teman-temannya bisa, dia juga bisa. Jadi dia selalu berusaha. Semangatnya untuk menantang dirinya sendiri tinggi,” jelasnya.

Dengan harapan dan usaha yang besar, Chilla juga berharap bisa menjadi dokter anak di masa depan karena ingin meningkatkan pelayanan kesehatan anak.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

Kamu Bisa Nonton YouTube Sambil Buka Aplikasi Lain! Mudah

(miq/miq)