Jakarta, CNBC Indonesia – Kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam suatu perusahaan merupakan salah satu penentu eksistensi suatu bisnis dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Adanya sumber daya manusia yang baik akan membawa perusahaan ke arah yang lebih baik.
Pengembangan SDM perlu menjadi fokus untuk mencapai tujuan. Jadi, manajemen menjadi penting, dengan merencanakan, menerapkan, dan memelihara strategi manajemen SDM. Termasuk mengevaluasi kinerjanya agar bisa bekerja maksimal sesuai fungsinya. Salah satu aspek yang dapat membantu mengoptimalkan hal tersebut adalah digitalisasi pengelolaan SDM.
BINA NUSANTARA (BINUS) mengimplementasikan Workday Human Capital Management (HCM) dan Workday Financial Management untuk mendukung ekspansi dan pertumbuhan organisasi yang berkelanjutan.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Hal ini diumumkan oleh Workday, penyedia aplikasi cloud perusahaan keuangan dan sumber daya manusia (SDM) terkemuka. Setelah implementasi keduanya, tahun ini juga akan diterapkan aplikasi penting lainnya yaitu Workday Adaptive Planning.
“Percepatan transformasi digital merupakan aspek penting dari strategi bisnis kami di lingkungan yang terus berkembang saat ini. Saya yakin kami mengambil langkah yang tepat untuk mentransformasi sumber daya manusia melalui optimalisasi dan efisiensi sumber daya untuk mencapai kelincahan dan ketahanan bisnis yang lebih baik,” kata Stephen Santoso , Chief Operating Officer BINA NUSANTARA.
Ini merupakan bagian dari rencana strategis tahun 2035 untuk mencapai status institusi pendidikan kelas dunia, digitalisasi menjadi prioritas utama BINUS.
Sejalan dengan upaya mewujudkan renstra 2035, BINUS menggandeng Hari Kerja. Kolaborasi ini untuk meningkatkan proses bisnis dan memberdayakan karyawan untuk tumbuh dalam peran kerja mereka.
“Dengan antarmuka aplikasi Workday yang intuitif dan mudah digunakan, kami yakin BINUSIAN akan memiliki pengalaman kerja yang lebih baik. Dengan itu, kami akan dapat bekerja lebih efektif, cerdas, dan efisien di era transformasi digital ini,” ujar Stephen.
Selain itu, seiring dengan perubahan dunia kerja, perusahaan juga memposisikan diri untuk menerapkan model kerja modern dan hybrid. Karyawan dapat melihat data real-time di berbagai fungsi terkait pekerjaan.
Ini termasuk kompensasi, pelacakan waktu, dan data serta kinerja karyawan dari mana saja dan kapan saja melalui aplikasi seluler Workday.
Workday adalah penyedia aplikasi cloud perusahaan terkemuka untuk manajemen keuangan, sumber daya manusia, perencanaan, manajemen pengeluaran, dan analitik. Aplikasi ini dibangun dengan kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin untuk membantu organisasi di seluruh dunia mengadopsi teknologi masa depan di dunia kerja.
Pengenalan solusi berbasis cloud dan penggunaan teknologi baru yang canggih juga membantu mendorong transformasi keuangan digital. Dari membuat laporan bisnis dengan cepat hingga mengotomatiskan proses rutin dan berulang seperti perencanaan dan pelaporan keuangan, karyawan dapat mencurahkan waktu untuk pekerjaan yang membutuhkan perhatian khusus.
Dengan platform terintegrasi dari Workday, BINUS menyederhanakan kompleksitas pengelolaan organisasinya. Sehingga dapat membantu para pemimpin dan tim organisasi mengambil keputusan yang tepat untuk mempercepat pertumbuhan di masa depan.
“Kami senang dapat mendukung BINUS sebagai mitra teknologi tepercaya dalam mencapai tujuan transformasi digital mereka. Dengan menerapkan infrastruktur teknologi yang tepat untuk memanfaatkan wawasan berbasis data, BINA NUSANTARA dapat menghadapi tantangan, peluang, dan risiko lanskap bisnis yang dinamis saat ini. Didukung dengan arsitektur digital yang kuat, BINUS dapat memperkuat sumber daya manusia dan ketahanan operasional untuk memastikan kesuksesan dan pertumbuhan bisnis jangka panjang,” kata Pannie Sia, General Manager Workday ASEAN.
Dengan percepatan tersebut, BINA NUSANTARA menjadi acuan yang tepat dalam menciptakan individu yang bekerja lebih efektif, cerdas dan efisien di era transformasi digital ini. Setiap individu dapat meningkatkan taraf hidupnya melalui pendidikan. Langkah-langkah yang diambil merupakan kontribusi yang wajar untuk mencapai tujuan menjadi lembaga generasi global.
[Gambas:Video CNBC]
(Mentari Puspadini/ayh)