liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
BRI Kenalkan Startup Plepah ke Panggung Dunia

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus menunjukkan perannya dalam mendukung perusahaan start up Indonesia untuk terus berkembang dan menembus pasar global, contohnya perusahaan start up Plépah.

Startup yang didirikan pada tahun 2018 oleh Rengkuh Banyu Mahandaru, Almira Zulfikar, dan Fadhan Makarim ini sukses berkat dukungan kuat dari BRI dan kini mengikuti Hannover Messe 2023.

Mereka memulai start up Plépah dari Desa Teluk Kulbi, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi untuk mengolah limbah pertanian berupa pelepah pinang bersama masyarakat.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Rengkuh yang kini menjabat sebagai Chief Executive Officer PT Jentera Garda Futura, perusahaan yang menaungi brand Plepah mengatakan, awalnya ia dan rekan-rekannya sempat khawatir dengan maraknya layanan pesan antar makanan. Hal ini menyebabkan peningkatan penggunaan produk sekali pakai seperti plastik dan styrofoam.

“Dari kegelisahan itu, kami mencoba menggali kembali kekayaan nusantara, di mana dulu masyarakat Indonesia atau nusantara umumnya menggunakan bahan-bahan alami,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (5/5/2023).

Pada awal produksi, Plépah hanya mampu memproduksi maksimal 1.000 potong per bulan. Saat itu pemasaran hanya dilakukan di Sumatera, khususnya Jambi. Meski demikian, Plépah tetap berupaya mengirimkan produknya ke Jakarta atau Bali dalam kapasitas kecil atau sampel agar produk alternatif ramah lingkungan ini bisa diterima pasar.

Setelah permintaan pasar meningkat, disinilah mereka menjalin kerjasama dengan BRI, melalui PT BRI Ventura Investama (BRI Ventures), yang merupakan bagian dari BRI Group dan berperan dalam percepatan inovasi melalui kegiatan investasi pada perusahaan-perusahaan start-up yang inovatif. Kolaborasi ini juga memungkinkan Plépah menerima suntikan modal dan mendapatkan kapasitas produksi yang lebih besar, serta keuntungan yang lebih signifikan.

“Alhamdulillah, sekarang kapasitas produksi kami bisa meningkat menjadi 120.000 potong per bulan,” kata Rengkuh.

Dengan meningkatnya permintaan pasar, manajemen Plépah menyadari kebutuhan untuk memperluas kapasitas produksi. Pada 2021 Plépah yang mendapat suntikan modal bersiap memindahkan ruang produksinya ke Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

Dengan peningkatan kapasitas produksi, Plepah merasa percaya diri untuk membidik pasar internasional. Atas inisiatif sendiri, Rengkuh dan kawan-kawan mencoba mengekspor pada pertengahan 2022. Saat itu, lanjut Rengkuh, ada permintaan untuk mengirim sekitar 2 kontainer ke Jepang, Australia, dan Uni Emirat Arab.

Rengkuh mengatakan, pada akhir tahun 2022 Kemenperin telah ditunjuk sebagai kurator pemeran UMKM yang menjadi startup untuk diikutsertakan dalam ajang Hannover Messe 2023. Tahun ini Indonesia juga menjadi Official Country Partner Hannover Messe sebagai semua.

Hannover Messe sendiri merupakan pameran teknologi industri tahunan terbesar di dunia yang diselenggarakan oleh Deutsche Messe AG (DMAG), bekerja sama dengan negara mitra sebagai Official Partner Countries, Hannover Messe 2023 dihadiri oleh lebih dari 90 negara peserta, dan dikunjungi oleh banyak pengusaha dari seluruh dunia. dunia.

Plépah terpilih sebagai salah satu perusahaan rintisan yang mewakili Indonesia. Plépah dianggap sebagai UMKM yang telah ditingkatkan statusnya menjadi perusahaan start-up dengan percepatan peningkatan kapasitas dan pertumbuhan perusahaan.Menurut Rengkuh, hal ini tidak lepas dari peran BRI Group. Selain itu, dalam proses kurasi, hal lain yang menjadi perhatian adalah Plépah telah mendapatkan beberapa penghargaan dari Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Ke depan, Plépah juga berniat meningkatkan kapasitas produksi hingga mencapai kurang lebih 1 juta potong per bulan. Selain itu, beberapa tahun ke depan juga akan memanfaatkan limbah pertanian di Indonesia seperti sekam padi, limbah kopi, dan limbah sorgum.

“Dalam hal ini peran BRI sangat besar, memberikan ekosistem terkait akses pasar, kemudian akses permodalan. Kemudian memfasilitasi ketika ada event-event seperti BUMN Start-up Day, Hannover Messe dan lain sebagainya,” pungkasnya. .

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

UMKM EXPO(RT) BRILianpreneur 2022 Dinilai Sukses, Mau Bukti?

(dpu/dpu)