Jakarta, CNBC Indonesia – Salah satu nama yang diberikan kepada kitab suci Alquran adalah ‘Ash-Syifa’ yang artinya penyembuh. Tak heran kitab suci umat Islam memuat resep-resep untuk mengobati penyakit.

Al-Quran sering menyebutkan nama-nama buah-buahan. Dalam ilmu kedokteran, nama buah ini ternyata memiliki khasiat untuk kesehatan manusia.

Berikut adalah dua buah penurun kolesterol tinggi yang disebutkan dalam Al Quran.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Zaitun atau zaitun

Zaitun disebutkan tujuh kali dalam Al Quran. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya buah ini dalam sejarah perkembangan Islam. Zaitun tidak hanya memiliki nilai gizi, obat dan kosmetik; tetapi juga memenuhi fungsi religi sebagai tanda kebesaran Allah SWT.

Dalam surat Al Mu’minun ayat 20, Al-Qur’an berbicara tentang buah-buahan yang wajib dimakan, dan berbicara tentang pohon zaitun yang tumbuh di Gunung Sinai yang menyediakan minyak dan rempah-rempah untuk makanan.

Zaitun juga memiliki asam lemak esensial yang baik untuk fungsi jantung dan otak, serta polifenol yang memiliki sifat antioksidan. Bahkan, banyak yang memilih minyak dari buah zaitun sebagai pilihan minyak yang lebih sehat dibandingkan minyak sawit.

Minyak zaitun mengandung sekitar 75% asam lemak tak jenuh tunggal. Saat mengganti lemak jenuh, lemak tak jenuh tunggal dari buah zaitun membantu menurunkan kolesterol jahat. Manfaat kesehatan dari minyak zaitun juga terkait dengan sifat antioksidan dan anti-inflamasinya.

Buah ara atau buah ara

Al-Qur’an memiliki surah bernama Surah At-Tin yang berarti buah ara. Padahal, Allah bersumpah dengan nama buah ara dan zaitun.

Referensi buah tin dalam ayat Al-Qur’an menyebutkan manfaat buah tin dalam pengobatan. Dalam tradisi Islam, apapun nama yang digunakan untuk bersumpah demi Allah memiliki keagungan atau kepentingan yang melekat padanya.

Buah ara mengandung pektin, serat larut yang membantu menurunkan kadar kolesterol. Serat larut menghilangkan kadar trigliserida berlebih dan membantu menghilangkan trigliserida.

Selain itu, buah ara kering mengandung asam lemak Omega 3 dan Omega 6, fitosterol yang bersifat kardioprotektif dan membantu meningkatkan kesehatan otak.

Buah ara yang dalam bahasa Inggris disebut figs ini juga mengandung magnesium, mineral dalam tubuh yang berperan penting dalam kesehatan tulang dan keseimbangan energi.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

Sudah Makan Sehat Tapi Kolesterol Tetap Tinggi? Inilah Mengapa