liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
11 Tanda Tubuh Kurang Tidur, Bukan Cuma Sering Ngantuk

Jakarta, CNBC Indonesia – Tidur merupakan kebutuhan tubuh yang harus dipenuhi untuk beristirahat dan memulihkan energi setelah melakukan aktivitas sehari-hari. Namun, tidak sedikit yang masih mengabaikan waktu tidur yang cukup.

Dilansir dari CNBC Make It, American Academy of Sleep Medicine merekomendasikan orang dewasa untuk tidur setidaknya tujuh jam setiap malam. Namun, hal ini terkadang sulit dilakukan karena ada beberapa aktivitas yang membuat Anda sulit mendapatkan tidur yang cukup.

Oleh karena itu, penting bagi seseorang untuk mengenali tanda-tanda tersembunyi yang menandakan bahwa tubuh membutuhkan lebih banyak istirahat. apa pun? Berikut rangkumannya menurut dokter sekaligus ahli gizi, dr. Amy Shah.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN


Anda membutuhkan 30 menit atau lebih dari biasanya untuk tertidur di malam hari



Anda sering melupakan mimpi saat tidur



Badan masih terasa lelah saat bangun pagi



Sering merasa lapar dan nafsu makan makanan cepat saji (junk food) meningkat



Sering terbangun tiba-tiba dari jadwal yang diharapkan



Sering merasa mengantuk dan lelah sepanjang hari



Sering terbangun lebih dari sekali pada malam hari



Sering merasa khawatir dan banyak berpikir di malam hari



Mata merah dan bengkak



Kantung mata sangat gelap di pagi hari



Emosi yang tidak stabil (mudah tersinggung, impulsif, cemas berlebihan, hingga sedih)


Untuk mengatasi masalah kurang tidur, dr. Shah menyarankan seseorang untuk berada di tempat tidur antara pukul 9.00 dan 22.00 dan bertujuan untuk bangun antara pukul 5.30 dan 7.00 pagi. Ia mengatakan, jadwal itu harus dilakukan setiap hari tanpa terkecuali.

“Biasanya saya selalu tidur siang sebentar selama 20 menit agar saya bisa menambah energi untuk beraktivitas,” kata dr. Shah, dikutip Selasa (9/5/2023).

Selain itu, dr. Shah juga menyarankan untuk membatasi asupan protein hewani, gula rafinasi, garam, dan lemak jenuh. Hal ini karena makanan tersebut dapat memicu pelepasan kortisol berlebih. Kortisol adalah hormon yang menyediakan banyak energi bagi tubuh.

“Sebaliknya, konsumsilah buah dan sayur yang dapat meningkatkan ritme produksi kortisol yang sehat sehingga Anda dapat tidur lebih nyenyak,” kata dr. shah,

Berikut tips mengatasi masalah kurang tidur menurut dr. Syah.


Hindari minum kopi, alkohol, dan nikotin sebelum tidur



Jaga suhu ruangan tetap dingin



Berolahraga secara teratur


[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

Ketahui 12 Tanda Anak Jenius, Termasuk Anak Anda?

(hsy/hsy)