Jakarta, CNBC Indonesia – Semua orang ingin bahagia. Kebahagiaan adalah keadaan emosi yang ditandai dengan perasaan senang dan puas yang akan selalu melibatkan emosi positif dan kepuasan hidup.

Meski definisi kebahagiaan berbeda pada setiap orang, namun para psikolog dan ilmuwan mengatakan ada dua hal utama yang dapat mengukur atau menilai kebahagiaan seseorang, yaitu keseimbangan emosi dan kepuasan hidup.

Dilansir dari Very Well Mind, menurut filosof kuno, Aristoteles, kebahagiaan bisa dicapai melalui jalan tengah yang menemukan keseimbangan antara kekurangan dan kelebihan. Inilah tanda-tanda kebahagiaan seseorang.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Jalani hidup apa adanya

Rasakan kondisi hidup yang baik

Nikmati hubungan positif dengan orang lain

Perasaan bahwa Anda telah mendapatkan apa yang Anda inginkan dalam hidup

Puas

merasa positif

Terbuka terhadap ide atau pengalaman baru

Suka menjaga dirinya sendiri

Memiliki keinginan untuk berbagi kebahagiaan dengan orang lain

Merasa bahwa hidup memiliki arti dan tujuan

Berterima kasih.

Lalu, bagaimana cara bahagia? Berikut 10 kebiasaan sederhana yang bisa Anda lakukan setiap hari agar bahagia, dilansir dari Healthline.

1. Melakukan Aktivitas Fisik

Olahraga atau aktivitas fisik tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh, tetapi juga dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, mengurangi gejala depresi, meningkatkan harga diri, dan meningkatkan kebahagiaan.

Anda tidak harus melakukan aktivitas fisik yang berat untuk membuat diri Anda lebih bahagia. Di sisi lain, memaksakan diri untuk melakukan aktivitas fisik yang berat justru bisa menimbulkan frustasi dan rasa sakit.

Sebaliknya, cukup jalan-jalan di sekitar rumah, lakukan yoga, atau lakukan peregangan ringan setiap kali Anda bangun dan bekerja. Jika Anda memiliki waktu luang, Anda juga dapat melakukan aktivitas yang selama ini ingin Anda coba, seperti menari, golf, dan bowling.

2. Tidur yang Cukup

Rata-rata orang dewasa membutuhkan sekitar 7 jam tidur. Menurut penelitian, tidur yang cukup dapat meningkatkan kesehatan tubuh, fungsi otak, dan kesejahteraan emosional. Selain itu, tidur yang cukup juga dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, depresi, dan diabetes.

3. Makan enak dan sehat

Bukan rahasia lagi bahwa makanan dapat berdampak besar pada kesehatan fisik dan mental seseorang. Dilansir dari Healthline, beberapa makanan bisa memengaruhi kondisi pikiran Anda, yakni.

Karbohidrat dapat melepaskan serotonin, yaitu hormon yang bertindak sebagai neurotransmitter, yang membawa sinyal antar jaringan saraf. Peran hormon serotonin sangat penting bagi tubuh manusia karena mampu mengatur mood termasuk mencegah depresi.

Daging Tanpa Lemak, Ayam, Kacang-kacangan, dan Produk Susu

Makanan ini tinggi protein. Makanan kaya protein diketahui dapat melepaskan dopamin dan norepinefrin yang dapat meningkatkan energi dan konsentrasi.

Omega-3 yang biasa ditemukan pada ikan berlemak telah terbukti memiliki efek antiinflamasi yang baik untuk kesehatan otak secara keseluruhan.

Makanan olahan dan gorengan disarankan untuk dihindari agar merasa bahagia. Karena kedua jenis makanan tersebut cenderung membuat Anda merasa sedih dan melewatkan jam makan.

4. Berlatih Bersyukur

Penelitian menunjukkan bahwa rasa syukur berpengaruh signifikan terhadap perasaan harapan dan kebahagiaan.

Saat Anda menjalani hari Anda, cobalah untuk memperhatikan hal-hal indah dalam hidup, baik besar maupun kecil. Melalui latihan syukur, Anda mungkin bisa menjadi lebih sadar akan banyak hal positif yang terjadi di sekitar Anda.

5. Berikan Pujian

Penelitian telah menemukan bahwa bersikap baik kepada orang-orang di sekitar Anda dapat membantu meningkatkan kesejahteraan Anda secara keseluruhan. Memberikan pujian yang tulus kepada orang lain adalah cara cepat dan mudah untuk membuat orang lain bahagia dan juga diri Anda sendiri.

6. Tarik napas dalam-dalam

Emosi negatif membuat tubuh tegang. Untuk menenangkan diri, cobalah menarik napas panjang dan dalam. Bernapas dalam-dalam dapat menghilangkan stres dan ketegangan.

Tutup mata Anda dan bayangkan kenangan bahagia atau menyenangkan. Kemudian, tarik napas dalam-dalam melalui hidung selama lima hitungan. Kemudian buang napas selama lima hitungan melalui mulut Anda. Ulangi proses ini sampai Anda merasa lebih tenang.

7. Terima Situasi Tidak Bahagia

Situasi yang tidak menyenangkan dan suasana hati yang buruk tidak bisa dihindari dalam hidup.

Hindari berpura-pura bahagia saat mendapat kabar buruk, melakukan kesalahan, atau berada dalam situasi yang buruk. Akui perasaan tidak bahagia dan biarkan diri Anda mengalaminya sejenak. Biarkan waktu berlalu, jaga dirimu, dan ingatlah bahwa tidak ada orang yang selalu bahagia.

8. Tulis jurnal

Membuat jurnal adalah cara yang bagus untuk mengendalikan pikiran Anda, menganalisis perasaan, mengungkapkan perasaan, dan membuat rencana. Dalam hal ini, Anda tidak perlu menulis sesuatu yang serius. Tulisan sederhana dianggap dapat membantu Anda untuk membuat diri Anda lebih bahagia.

9. Senyum

Tersenyum dapat merangsang otak untuk mengeluarkan hormon dopamin yang dapat membuat seseorang lebih bahagia. Para peneliti telah menemukan bahwa tersenyum dapat memiliki efek sederhana pada emosi yang berkaitan erat dengan kebahagiaan.

Namun, bukan berarti Anda harus memalsukan senyuman setiap saat. Tetaplah tersenyum meski sedang mengalami hal-hal yang tidak menyenangkan atau cobalah memulai pagi dengan bercermin dan tersenyum.

10. Jangan Membandingkan Diri Anda Dengan Orang Lain

Membandingkan diri sendiri dengan orang lain adalah hal buruk yang harus dihindari. Jika Anda terus-menerus membandingkan diri Anda dengan orang lain, Anda akan sering merasa tidak puas, merasa rendah diri, bahkan merasa tertekan dan cemas.

Berhenti membandingkan diri Anda dengan orang lain telah terbukti meningkatkan rasa damai dan bahagia Anda.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

6 Rutinitas Yang Dilakukan Orang Sukses Untuk Mengisi Akhir Pekan